Namaku Yandi Pramana. Usia hampir kepala empat. Aku lelaki
normal, aku beristri, dengan dua orang anak. Putra dan putri. Aku bersyukur,
mereka tumbuh dengan sehat, dengan limpahan kasih sayang dari kami orangtuanya.
Istriku lumayan cantik, boleh dibilang jauh lebih cantik
hatinya, ia selalu setia mendampingiku, menerima kekuranganku, kebengalanku,
kekonyolanku, dan apa saja sikap ku yang kadang aku sendiri sadar, aku kurang
ajar. Ia bisa dibilang cukup telaten mengurusi kedua buah hati kami. Ia selalu
sabar dengan keadaaan
